MAKALAH KOMPUTER DAN MEDIA PEMBELAJARAN



makalah
TUGAS KELOMPOK
KOMPUTER DAN MEDIA PEMBELAJARAN



Description: http://visilubai.files.wordpress.com/2010/06/logo-ut.jpg
 







Disusun Oleh :

FITRI RUMAINI                    NIM : 825486115
RIANA FITRIANI                 NIM : 825470983
FRISKA FIRSTLADIS         NIM : 825467788
DESTI LISANDI                    NIM : 825468418
LEADY ANDINA                  NIM : 825466708
ERMA SARI HASAN           NIM : 825768758






UNIVERSITAS TERBUKA
PROGRAM S1 PGSD
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UPBJJ LAMPUNG
POKJAR WAY LIMA
2018.2








KEGIATAN BELAJAR 1
PEMANFAATAN MEDIA KASET/ CD AUDIO DALAM PEMBELAJARAN

A.    MEDIA AUDIO DAN RADIO
Pada dasarnya media audio merupakan media yang sangat tepat digunakan untuk membantu siswa belajar hal-hal yang terkait dengan unsur suara. Meskipun demikian tidak berarti bahwa mata pelajaran yang tidak berisikan materi yang terkait dengan unsur suara tidak dapat dikombinasikan dengan media audio.
Pemanfaatan media audio pembelajaran sangat mungkin dilakukan mengingat penggunaannya tidak memerlukan biaya yang mahal. Teknologi yang digunakan untuk merekam suara pun sangat mudah ditemui bahkan dapat dijumpai di rumah. Sebagai contoh, merekam suara dapat dilakukan dengan tape recorder ataupun pemutar CD ( CD Recorder ), telepon seluler (HP) yang saat ini sudah menjadi barang sangat biasa dan dimiliki oleh banyak penduduk Indonesia. Demikian pula dengan teknologi MP3 yang mampu merekam suara.
1.      Kaset audio
Kaset audio adalah bahan magnetik yang digunakan untuk merekam suara. Kaset audio dapat digunakan untuk mata pelajaran biologi, fisika atau pelajaran geografi melalaui kombinasi kegiatan mendengar rekaman suara, membaca bahan cetak dan mengerjakan kegiatan-kegiatan yang diinstruksikan dalam rekaman suara, tugas guru adalah memantau proses belajar siswa dan memberikan bimbingan kepada siswa yang mengalami hambatan dalam belajar.
2.      Keping cakram (Compact Disc/CD)
Cakram / CD merupakan Teknologi lanjutan dari pita magnetik dalam bentuk kaset audio. Cakram dapat diputar dengan pemutar kaset audio yang dilengkapi pemutar cakram/CD player atau komputer.
3.      Pertimbangan untuk mengembangkan Media pembelajaran
Ada beberapa prinsip yaitu:
-          Media yang dibutuhkan tersedia/ ada
-          Tujuan yang ingin dicapai
-          Apakah penggunaan media akan membebani siswa atau Anda sendiri?
-          Apakah Anda siap untuk mengkombinasikan penggunaan media dengan aktivitas lain untuk siswa?
-          Gunakan orang, bahan mentah, bahan daur ulang yang ada disekitar

B.     MANFAAT MEDIA AUDIO
Secara umum, kaset/ CD akan sangat membantu siswa dan Anda dalam hal berikut :
1.      Mempelajari materi kapan pun diinginkan
2.      Dapat diputar berulang- ulang
3.      Mendapat materi dari sumber lain
4.      Memilih materi yang diperlukan sesuia kebutuhan
5.      Memotivasi siswa untuk belajar

C.     BENTUK PEMANFAATAN MEDIA AUDIO
Menurut Rowntree(1994) ada 4 bentuk pemanfaatan audio, yaitu:
1.      Mendengar dan melakukan
2.      Hanya mendengar
3.      Mendengar dan melihat
4.      Mendengar, melihat dan melakukan
Heinicch(1996) memberikan beberapa petunjuk pemafaatan program audio, memudahkan anda mengingat kita singkat 6 P, yaitu terdiri dari:
1.      Putar program sebelum digunakan
2.      Persiapkan bahan / meteri/ alat
3.      Persiapkan lingkungan belajar
4.      Persiapkan siswa untuk belajar
5.      Persiapkan pengalaman belajar
6.      Pemanfaatan program olah siswa

KEGIATAN BELAJAR 2
PEMANFAATAN MEDIA RADIO
Pemanfaatan radio bagi kepentinagn pendidikan di Indonesia sudah diawali sejak tahun 1938. Pada tahun 1950, Ki Hadjar Dewantara telah menyadari bahwa radio sangat bermanfaat sebagai alat pendidikan. Hal ini sejalan pula dengan teori Quantum Learning dimana proses belajar dalam diri siswa akan berlangsung lebibih efektifbila dilakukan dalam suasana yang menyenangkan termasuk memberi sentuhan musik didalamnya (DePorter, Readon & Singer-Nourie, 2000).
Untuk pendidikan SD, salah satu contoh yang sangat menarik adalah adanya bantuan Proyek Managing Basic Education (MBE) dari USAID yang mendirikan radio pendidikan SD di desa Sempu, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Radio yang mengudara pada frekuensi 95,2 AM ini dikelola oleh guru – guru di SDN Sempu terutama untuk membantu siswa mengerjakan pekerjaan rumah dan tugas-tugas sekolah untuk mata pelajaran –mata pelajaran tertentu. Penyiarnya adalah para guru dan siswa – siswa SD itu sendiri.   
Dari sisi pembelajaran, media radio memikili beberapa kelebihan sesuai denga karakteristiknya sebagai alat media massa, yaitu:
1.      Program radio ini masih memiliki pendengar tersendiri karena pada dasarnya media ini dapat menjangkau daerah yang luas.
2.      Kemampuannya untuk menstimulasi imajinasi pendengar melalui siaran langsung kepada pendengarnya.
3.      Program radio juga sangat menarik karena diselingi lagu-lagu dan dapat menghadirkan narasumber untuk membahas topik tertentu.
4.      Kelebihan lain dari media radio adalah kemampuannya untuk memberikan informasi terkini (mutakhir).
5.      Kelebihan lain adalah keluwesannya untuk dapat didengarkan di manapun sambil mengerjakan hal-hal lain. Ini menunjukkan bahwa penggunaan radio lebih luwes atau fleksibel bila dibandingkan dengan media lain.
6.      Siswa dapat pula mendengarkan program radio diamanapun mereka inginkan

Disamping kelebihannya, media radio juga memiliki beberapa kelemahan antara lain:
1.      Kemampuan mendengar manusia untuk mampu mendengarkan prorgam radio berkisar antar 10-15 menit.  Sehingga perlu dirancang agar program tidak lebih dari durasi maka program radio perlu dikemas dalam bentuk pengalan-pengalan dan selingan
2.      Karena sifatnya yang auditif dan cepat menimbulkan kebosanan, maka program radio sangat membutuhkan rancangan yang menarik
3.      Pada program yang bersifat satu arah, sulit menghadirkan interaksi emosi dan afeksi antara pembicara dengan pendengar
4.      Siaran radio selalu sudah dijadwalkan sehingga pendengar harus menyesuaikan pemanfaatannya dengan jadwal tersebut.

Diantara kelemahan yang dapat muncul dalam pemanfaatan radio adalah media ini bersifat auditif yang memungkinkan cepat menimbulkan kebosanan pendengarnya apabila disiarkan tanpa variasi. Media radio juga terbatas dalam menimbulkan interaksi emosi dan afeksi antara narasumber dengan pendengar. Program radio yang bersifat sekali dengar juga menyulitkan pendengar untuk mengulang informasi yang sudah didengar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP

Makalah Komputer dan Media Pembelajaran